Mbak You Meninggal, Denny Darko Beri Kesaksian Semasa Hidupnya

Berita Baru Jateng, Nasional – Tersiar kabar atas meninggalnya Mbak You pada hari ini (1/7/21), langsung memenuhi perigkat teratas trend pencarian.

Hal ini lantaran banyaknya orang yang turut mengungapkan rasa duka dan kesedihan atas berpulangnya paranormal ternama tersebut.

Dikatakan, Mbak You meninggal di Rumah Sakit Premiere Bintaro, Tangerang Selatan.

Hingga saat ini, pihak rumah sakit masih dalam pemeriksaan untuk menentukan apakah Mbak You meninggal dunia sebab Covid-19 atau bukan.

Denny Darko, sebagai salah seorang yang dianggap cukup dekat dengan mendiang, juga turut mengungkapkan rasa dukanya.

Melalui kanal YouTube miliknya yang disiarkan pada sore tadi, Denny Darko memberikan kesaksian atas Mbak You ketika semasa hidupnya.

“Saya bersaksi Mbak You adalah sosok yang baik. Dia adalah orang yang dermawan,” sebut Denny Darko

Menurut Denny Darko, Mbak You menjadi salah seorang yang dianggapnya sangat suka beramal dan memberikan sumbangan kepada orang yang membutuhkan.

“Saya melihat langsung beliau ini suka menyumbang juga dan beliau bekerja keras walaupun mungkin kontroversial,” ungkapnya.

Mbak You, dalam kacamata Denny Darko, merupakan sosok yang terbuka dan berhati lembut.

“Kalau ngomong ceplas ceplos seperti itu, tapi dia berhati sangat lembut bahkan kita tau bahwa belia ini  sangat peduli dengan perasaan,” terangnya.

Mbak You, Lanjut Denny Darko dengan wajah sedih, merupakan lambang ikhtiar seorang manusia, apa dilakukan dalam ramalan-ramalan Mbak You baginya tak lain adalah sebuah rencana awal agar manusia dapat melakukan sesuatu secara benar.

“Dan saya boleh bilang mbak you ini adalah lambang ikhtiar manusia yang bisa kita sebut ini adalah cara kita merencanakan sebelum kita melakukan sesuatu,” katanya.

Melalui ikhtiar tersebut manusia dapat menggambarkan dan melihat masa depan.

Namun, terang Denny Darko, hal tersebut tetaplah menjadi keputusan tuhan pada akhirnya. Dan kematian, sebut Denny, menjadi misteri yang tak mungkin bisa dipecahkan.

“Kita berharap bisa melihat masa depan. Tapi sebaik-baiknya ikhtiar tetap tuhan yang menentukan. Kematian adalah misteri yang hanya Allah S.W.T yang bisa mengetahui,” tuturnya.

(Husein)