Kopi Santan Khas Blora, Inovasi dari Menyeduh Kopi yang Unik

Berita Baru, Blora – Kopi adalah istilah yang tidak lagi asing didengar oleh telinga masyarakat Indonesia. Seiring berkembangnya zaman, perkembangan dari cara mengolah biji kopi menjadi secangkir kopi panas pun terus mengikuti trend kekinian.

Namun,  bila pada umumnya kopi diseduh menggunakan air panas, di Blora ada kopi yang diseduh menggunakan santan.

Nah, kopi Santan Jepangrejo Blora, yang terletak di Desa Jepangrejo Kecamatan Blora Kota adalah Kopi Santan yang sangat populer, tidak hanya dikalangan bapak-bapak, bahkan generasi milenial sekali pun sangat antusias untuk menikmati segelas Kopi Santan Jepangrejo Blora ini.

Kopi santan memang sudah ada sejak puluhan tahun silam, ini menjadi keunikan tersendiri dari proses penyajian dan racikan istimewa untuk segelas kopi.

Mengutip dari situs resmi Dinas Pariwisata Blora, pariwisata.blorakab.go.id, tepatnya di tahun 1980an, Mbah Sakijah mendirikan Warung Kopi Santen di Desa Jepangrejo yang saat ini diteruskan oleh generasi ketiga yaitu Ibu Nur Khomariah.

Karna keistimewaan kopi santen khas blora ini, membuat Pengamat kuliner ternama yang pernah menjadi host Wisata Kuliner di salah satu stasiun TV Swasta Nasional, Bondan Winarno tertarik berkunjung di Warung Kopi Santen Mbah Sakijah pada September 2017.

Di Desa Jepangrejo, Kabupaten Blora, tidak sedikit warung kecil yang menyajikan kopi santan ini. Dari segi pembuatannya, kopi santan hampir sama dengan kopi klothok pada umumnya yakni berasal dari biji-biji kopi yang disangrai kemudian digiling sehingga menjadi bubuk kopi yang siap diracik.

Perbedaannya terletak pada air seduhan. Sesuai namanya, kopi santan diseduh menggunakan santan, bukan air panas biasa.

Hal menarik lainnya adalah dalam system penyajian kopi santan ini. Pada dsarnya, santan yang dipakai untuk menyeduh itu diracik secara dadakan.

Ini berarti, jika ada pelanggan yang memesan kopi santan, barulah kelapa mulai diparut kemudian diperas. Sehingga santan yang digunakan bisa dipatikan adalah santan segar. Hal ini juga yang menjadi kunci dari rasa yang lebih gurih

(husein)