Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Tim Ammy Center
Tim Ammy Center

Ammy Center: Kisah Inspiratif Ibu Mirah, Pejuang Tangguh dari Jakatawa



Jateng.Beritabaru – Suatu pagi yang tenang, tim dari Ammy Center yang dipimpin oleh Ammy Amalia Fatma Surya berjalan menyusuri Jalan Rawajaya, Cilacap. Di tengah kesibukan kota kecil itu, perhatian kami tertuju pada sosok sederhana yang perlahan mengayuh sepeda tua. Wanita itu tampak gigih dan tidak mengenal lelah, meski kendaraan terus berlalu-lalang di sekitarnya. Ia adalah Ibu Mirah, seorang penjual bubur dan keripik, yang dengan sepedanya telah menempuh banyak jalan dalam upaya memperjuangkan masa depan anak-anaknya.

Ibu Mirah tampak mengenakan kerudung oranye yang sudah memudar warnanya oleh terik matahari dan hujan. Sepeda tua yang ia gunakan tampak sederhana, namun menyimpan cerita perjuangan panjang. Di bagian belakang sepeda, ada wadah besar berisi panci bubur yang ia jual, sementara di keranjang depan tertata berbagai keripik. Sepeda itu berderit setiap kali ia mengayuh, namun semangat Ibu Mirah tak pernah ikut pudar.

Perjuangan Tanpa Kenal Lelah

Dagangannya sangat sederhana, dengan harga mulai dari 2000 rupiah per porsi bubur atau sebungkus keripik. Setiap hari, sejak subuh hingga senja, Ibu Mirah mengayuh sepedanya menyusuri sudut-sudut kota. Ia tidak pernah mengeluh, meski usianya sudah tidak muda lagi. Ketika kami berbincang dengannya, terungkaplah sebuah kisah penuh perjuangan dan pengorbanan yang tak mudah.

Ibu Mirah tinggal di sebuah desa bernama Jakatawa, di Bantarsari, yang letaknya cukup jauh dari Jalan Rawajaya. Setiap hari, ia harus bangun sebelum matahari terbit, mempersiapkan bubur dan keripik, lalu mengayuh sepeda sejauh beberapa kilometer untuk mencapai lokasi tempatnya biasa berjualan. Ketika ditanya mengapa ia tetap berjualan meski fisiknya semakin renta, Ibu Mirah hanya tersenyum kecil, namun ada keteguhan luar biasa di balik sorot matanya.

“Saya jualan ini buat anak-anak saya, Mas,” ucapnya, dengan suara pelan tapi penuh haru. “Yang satu sekolah di SMA, yang satu lagi di Madrasah Aliyah (MA). Saya ingin mereka punya masa depan yang lebih baik, nggak kayak saya.”

Inspirasi dari Sebuah Keteguhan

Ammy Amalia Fatma Surya, pendiri Ammy Center, sangat tersentuh oleh kisah perjuangan Ibu Mirah. “Ibu Mirah adalah cerminan nyata seorang ibu yang berjuang tanpa pamrih. Setiap tetes keringatnya adalah bukti cinta yang tak terhingga bagi anak-anaknya,” ujar Ammy dengan penuh rasa hormat. “Kisah seperti ini mengingatkan kita bahwa ada banyak orang di luar sana yang bekerja keras demi memberi masa depan yang lebih baik untuk generasi mendatang, meski kehidupan mereka sendiri penuh dengan keterbatasan.”

Ibu Mirah telah menjadi simbol ketangguhan yang luar biasa. Meski hidupnya penuh tantangan, ia tidak pernah menyerah. Semangat dan cintanya untuk anak-anaknya menjadi bahan bakar yang mendorongnya untuk terus berjuang, meski jalan hidupnya penuh dengan rintangan.

Motivasi dari Kisah Ibu Mirah: Jangan Pernah Menyerah

Dari kisah Ibu Mirah, kita belajar tentang makna pengorbanan yang sebenarnya. Hidup memang tidak selalu adil, tetapi setiap usaha yang dilakukan dengan cinta dan ketulusan akan selalu memiliki arti. Dalam setiap langkah yang ia ambil di atas sepeda tuanya, Ibu Mirah menunjukkan kepada kita bahwa tidak ada perjuangan yang sia-sia. Setiap hari ia melangkah dengan keyakinan bahwa masa depan yang lebih baik menanti di ujung pengorbanannya.

Ammy Center, yang selama ini berfokus pada kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat, sangat percaya bahwa kebaikan sekecil apa pun dapat membawa dampak besar bagi kehidupan seseorang. Ammy Center juga berharap bahwa melalui kisah seperti Ibu Mirah, akan semakin banyak orang yang terinspirasi untuk membantu sesama dan saling memberikan dukungan, terutama bagi mereka yang tengah berjuang menghadapi kesulitan hidup.

Menyebarkan Kebaikan Bersama Ammy Center

Ammy Center berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat kecil yang berjuang seperti Ibu Mirah. Bagi Ammy, kisah ini bukan sekadar cerita tentang penjual bubur, tetapi kisah tentang kekuatan hati, keteguhan, dan harapan. “Kita tidak pernah tahu betapa beratnya beban yang dipikul seseorang. Namun dengan memberikan sedikit perhatian dan dukungan, kita bisa meringankan langkah mereka,” ujar Ammy.

Melalui program-program sosialnya, Ammy Center terus berupaya menjangkau lebih banyak orang yang membutuhkan uluran tangan. Kisah Ibu Mirah menjadi pengingat bahwa setiap kebaikan, sekecil apapun, dapat menjadi cahaya bagi mereka yang tengah berjuang di tengah kegelapan hidup.