Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Densus 88 Geledah 2 Tempat Terduga Teroris, Di Saat yang Sama Beredar Foto Pelaku
Densus 88 bersama kepolisian berjaga di depan rumah terduga teroris di Serang Baru, Jawa Barat (Foto: Antara Foto)

Densus 88 Geledah 2 Tempat Terduga Teroris, Di Saat yang Sama Beredar Foto Pelaku



Berita Baru Jateng, Nasional – Jajaran Polda Metro Jaya bersama Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri melakukan penggeledahan terduga teroris di dua tempat, di Bekasi dan Jakarta Timur.

Penggeledahan tersebut berkaitan dengan peristiwa bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan pada Ahad (28/3) kemarin.

Di waktu bersamaan, sejumlah foto beredar luas melalui media sosial instagram yang memperlihatkan seorang laki-laki mengenakan jaket cokelat dan sorban tengah mengemudikan motor berplat nomor DD5984MD. Seorang lagi memakai niqap serba hitam duduk di belakang kendaraan.

Foto-foto yang beredar di Instagram itu dikaitkan dengan ledakan di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Ahad (28/3).  Salah satu yang mengunggahnya seseorang yang menggunakan akun @cetul.22.

Densus 88 Geledah 2 Tempat Terduga Teroris, Di Saat yang Sama Beredar Foto Pelaku

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Komisaris Besar E. Zulpan, membenarkan mengenai beredarnya foto-foto tadi.

Kepolisian, kata dia, masih mendalami foto-foto tadi terkait kasus bom bunuh diri.

“Masih pendalaman ya,” kata Zulpan dikutip dari Kompas.com pada Senin (29/3).

Zulpan mengatakan, pelaku peristiwa ledakan sebelumnya hendak menerobos masuk ke dalam Gereja. Pihak keamanan gereja menghalangi tindakan mereka.

“Sehingga tidak sampai masuk di dalam karena dihalangi masuk ke dalam,” ujar dia.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan ada dua yang diduga sebagai pelaku  dalam ledakan di depan Gereja Katedral Makassar.

Dua pelaku ‘bom bunuh diri’ laki-laki dan wanita. Pelaku pria sudah teridentifikasi berinisial L.

Pelaku ‘bom bunuh diri’ berjenis kelamin wanita hingga kini masih diidentifikasi oleh tim Biddokkes Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan.

Kepolisian mengaitkan dua pelaku ledakan di Makassar tadi dengan jaringan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Sulsel, yang beberapa anggotanya telah ditangkap pada bulan Januari lalu di Perumahan Villa Mutiara Cluster Biru, Makassar.

“Jadi mereka (pelaku) adalah bagian dari pengungkapan beberapa waktu lalu kurang lebih 20 orang kelompok JAD, mereka bagian dari itu. Inisial serta data-datanya sudah kita cocokan (inisial L),” kata Listyo di Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3).

(Husein)