Sarasehan Kebhinekaan Sukoharjo : Penguatan Komunitas Lintas Iman Dalam Merawat Toleransi Dan Perdamaian
BERITABARU, SUKOHARJO – Rabu pagi, 26 Oktober 2022, IMPARSIAL bersama dengan kemitraanya Gusdurian Sukoharjo, Pelita, Purwakanthi, FKUB dan WASKITA Mojolaban, melaksanakan kegiatan Sarasehan Kebhinekaan bersama komponen pemuda lintas iman dari 4 desa dalam wilayah Kecamatan Grogol. Yaitu Desa, Gedangan, Desa Pondok, Desa Kadokan, dan Desa Madegondo.
Acara di mulai pada pukul 08.00 WIB di Waroeng Ji Nung Telukan dibuka dengan Opening Ceremony oleh MC, acara di hadiri oleh unsur Forkopincam Sekretaris Kecamatan Grogol Bp. Sumardi S.Stp.M.Si, Danramil Kecamatan Grogol Kapten Hartono, Wakapolsek Kecamatan Grogol Iptu Askholani Budiyanto SH. Dan tamu undangan KUA Kecamatan Grogol Bp. Muhammad Habib Spd.i.
Pada acara kali ini Imparsial dan kemitraannya berfokus pada “Penguatan Komunitas Lintas Iman Dalam Merawat Toleransi Dan Perdamaan”. Selaku perwakilan dari Imparsial Sdri Anisa Yudha terlebih dahulu Memperkenalkan apa itu Imparsial kepada para hadirin. Impardial sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat yang bergerak dalam hal Hak Asasi Manusia secara mendasar.
Selama ini Imparsial telah berperan dalam pendampingan di daerah Mojolaban dan Ngargoyoso. Pada kali ini konsen Program Imparsial meliputi Kalangan Muda, Perempuan dan Tokoh pemuka Agama di kecamatan Grogol. Sdri Anisa berpesan Kepada peserta, agar selalu bersemangat. Dan harapannya agenda tidak hanya hari ini saja tapi bisa berlanjut dan bersama-sama dengan teman-teman muda di sukoharjo.
Kemudian perwakilan dari PKUB Grogol yaitu Drs. Rahmadi Raharjo
Mengajak untuk melihat kembali pada sejarah Indonesia, bhineka tunggal ika jauh telah mengikat bangsa ini sejak zaman Kerajaan Majapahit. Yang mana ini menjadi local wisdom dan kewajiban kita sebagai generasi muda dengan spirit untuk merawat keberagaman dan bersinergi untuk membangun negara Indonesia untuk yang lebih baik.
Kemudian Drs. Rahmadi Raharjo mengajak kepada semua hadirin untuk bersama-sama kembali merajut kerukunan dan perdamaian ditengah-tengan keberagaman dalam beragama dan khususnya Berbangsa-bernegara.
Kemudian Sekcam Grogol, Sumardi. M.Si menyampaikan bahwa Menyelaraskan hidup dalam bermasyarat, berbangsa dan bernegara adalah kewajiban setiap masyarakat, bukan hanya tugas Danramil atau bahkan Kapolsek. Melainkan kewajiban seluruh komponen masyarakat.
Perbedaan yang hadir dimasyarakat diharapkan dapat menjadi bingkai kerukunan dalam suatu nilai pluralisme Indonesia. Setelah menyampaikan sambutan dan amanatnya kepada para hadirin, Bp. Sumardi. M.Si, membuka acara Sarasehan Bebhinekaan dengan Bacaan Basmalah bersama.
Acara pembukaan kemudian ditutup dengan doa bersama yang di pimpin oleh Ketua KUA Kecamatan Grogol Bp. Muh. Habib, S.Pd.i bersama para hadirin. Dan diakhiri dengan foto bersama.