Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Bupati Semarang Lepaskan Atlet disertai Penyerahan Uang Saku
Bupati Kabupaten Semarang Ngesti Nugraha melepas atlet dan pelatih yang akan memperkuat kontingen Jawa Tengah di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua, (Photo: Berita Baru Jateng)

Bupati Semarang Lepaskan Atlet disertai Penyerahan Uang Saku



Berita Baru Jateng, Semarang – Bupati Kabupaten Semarang Ngesti Nugraha melepas atlet dan pelatih yang akan memperkuat kontingen Jawa Tengah di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua. Pelepasan ditandai dengan penyerahan uang saku bagi para atlet dan pelatih di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang, Sabtu (18/09/21) siang.

Disampaikan, Pemkab Semarang menyediakan dana Rp820 juta untuk uang saku atlet dan pelatih serta juri. Bupati berharap, dukungan itu dapat mendukung para atlet dapat bertanding sebaik mungkin.

Pada kesempatan itu, Nugraha berpesan kepada para atlet, untuk menjaga performa saat tampil di ajang olahraga nasional tersebut.

“Jaga kondisi dan kemampuan bertanding untuk membawa nama baik Kabupaten Semarang. Di Papua lebih panas udaranya sehingga para atlet harus menjaga kesehatan agar dapat bertanding maksimal,” tandasnya.

Ketua KONI Kabupaten Semarang Henky Prasetyo menjelaskan, dirinya optimistis para atlet dapat berprestasi maksimal di ajang nasional itu.

Disampaikan, ada lima cabang olahraga yang berpeluang besar menyumbang medali medali emas untuk kontingen Jawa Tengah. Di antaranya, cabang karate, wushu, anggar, taekwondo, dan paralayang.

“Pada PON Jabar lalu, kita menyumbang empat medali emas. Kali ini optimis bisa empat sampai lima medali emas,” tegasnya.

Ditambahkan, sebanyak 28 orang atlet Kabupaten Semarang yang memperkuat kontingan Jawa Tengah. Mereka akan bertanding di 12 cabang olahraga dan didampingi 10 pelatih dan juri. Cabang olahraga yang diikuti di antaranya, basket, aerosport, atletik, muay thai, hoki, sepak bola, dan angkat besi.

Henky berharap, perhatian Pemkab Semarang memberikan uang saku dapat diikuti semangat bertanding yang tinggi dari para atlet.

(KDT)