Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Kemah Pemuda Konghucu Banyumas : Mengokohkan Kerukunan Beragama dalam Kebhinekaan untuk Indonesia Hebat
Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Pusat Bimbingan dan Pendidikan Konghucu mengadakan sebuah acara yang luar biasa yaitu Kemah Kebangsaan Pemuda Konghucu yang berlangsung selama tiga hari di Bumi Perkemahan Baturraden, Banyumas.

Mengokohkan Kerukunan Beragama dalam Kemah Kebangsaan Pemuda Konghucu Banyumas: Menatap Indonesia Hebat Melalui Kebhinekaan



Berita Baru Jateng, Banyumas – Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Pusat Bimbingan dan Pendidikan Konghucu telah mengadakan sebuah acara yang luar biasa, Kemah Kebangsaan Pemuda Konghucu selama tiga hari di Bumi Perkemahan Baturraden, Banyumas.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk mendorong nilai kerukunan beragama di kalangan Generasi Muda Lintas Iman di Kabupaten Banyumas dan memperkuat kebersamaan dalam kebhinekaan untuk membangun Indonesia yang hebat.

Acara ini dihadiri oleh 80 peserta dari berbagai organisasi pemuda lintas iman, termasuk PMII, PMKRI, GMKI, Pemuda Konghucu, Himabudhi, MAKIN, Ansor, dan Fatayat, serta perwakilan dari dua belas kampus di Purwokerto. Para peserta diajak untuk berdiskusi dan memperkuat nilai-nilai kerukunan beragama, yang sangat penting untuk menjaga harmoni dan keberagaman Indonesia.

Dalam sambutannya, Kepala Bidang Pendidikan Pusat Bimbingan dan Pendidikan Konghucu, Suparno, M. H, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya nyata dari Kementerian Agama untuk mewujudkan nilai-nilai kerukunan beragama di tengah-tengah masyarakat. Ia berharap bahwa kegiatan ini akan memberikan dampak positif bagi kehidupan beragama dan multikulturalisme, dan di akhir kegiatan diharapkan ada sebuah deklarasi kesepahaman dari Generasi Muda Lintas Iman, sebagai wujud kesatuan dalam keberagaman.

Sasaran peserta yang merupakan Generasi Muda Lintas Iman sangat penting, karena merekalah yang harus menjadi pewaris nilai-nilai kerukunan.

Generasi Muda Lintas Iman diharapkan bisa menjadi garda terdepan dalam mewujudkan nilai-nilai kerukunan beragama di Banyumas, agar keharmonisan ini tetap terjaga sampai anak cucu kita kelak.

Dalam acara ini, ada dua narasumber yang dihadirkan – Prof. Ridwan M. Ag sebagai perwakilan umat muslim, dan WS. Budi Suniarto sebagai tokoh umat Konghucu. Keduanya menyampaikan nilai dan prinsip yang sama, yaitu bagaimana kita bisa menjaga kerukunan beragama di kalangan pemuda.

Kegiatan seperti ini sangat penting untuk memperkuat kebersamaan dalam kebhinekaan, dan kita semua harus berkomitmen untuk menjaga kerukunan dan menghargai perbedaan satu sama lain.***