Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Pemkab Pekalongan: Selenggarakan Kompetisi Bercerita 2021 Setingkat SD dan MI
Pemkab Pekalongan Selenggarakan Kompetisi Bercerita Setingkat SD dan MI, (Photo: Pemprov Jateng)

Pemkab Pekalongan: Selenggarakan Kompetisi Bercerita 2021 Setingkat SD dan MI



Berita Baru Jateng, Sosial dan Budaya – Para peserta didik tingkat SD dan MI se-Kota Pekalongan diberi peluang untuk berkompetisi dalam Lomba Bercerita tahun 2021 tingkat Kota Pekalongan.

Grand final lomba yang digelar oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kota Pekalongan tersebut akan disiarkan langsung oleh Batik TV pada pada April 2021. Para calon peserta bisa mulai mendaftarkan diri secara daring sejak 19 hingga 30 Maret 2021.

Kepala Seksi Akuisisi, Pengolahan, dan Layanan Pustaka Dinarpus Kota Pekalongan, Junaenah, saat ditemui di Kantor Dinarpus setempat, Selasa (23/03/21) menjelaskan, pendaftaran dapat dilakukan melalui https://dinarpus.pekalongankota.go.id.

“Untuk kegiatan ini ada beberapa tahapan, (yakni) pertama audisi yang sudah kami buka mulai tanggal 19-30 Maret. Selanjutnya akan kami seleksi di tanggal 5-8 April. Hasilnya, akan masuk ke grandfinal dan akan disiarkan secara langsung di Batik TV. Peserta yang juara satu akan kami lakukan pembinaan dan pembekalan untuk mengikuti ajang di tingkat Provinsi Jawa Tengah,” terang Junaenah, dikutip dari Pemprov Jateng.

Dijelaskan, syarat pendaftaran peserta relatif mudah, yakni peserta berasal dari sekolah negeri atau swasta Kota Pekalongan. Selanjutnya, peserta merupakan siswa kelas 4SD/MI, memiliki minat, bakat, maupun pengalaman tentang membaca dan bercerita. Selain itu, setiap sekolah hanya diperbolehkan untuk mengirim satu perwakilan peserta.

Lebih lanjut, lomba diselenggarakan sebagai salah satu upaya peningkatan minat baca di kalangan anak-anak sekaligus mengajak anak untuk melestarikan aneka budaya daerah, serta membangun rasa menghargai dan menghormati perbedaan suku, budaya, dan seni melalui cerita rakyat.

“Beberapa sekolah sudah menanyakan ke kantor Dinarpus terkait pendaftaran dan buku-buku yang bisa dijadikan bahan referensi untuk materi lomba bercerita. Kami berharap, semangat peserta tetap tinggi untuk mengikuti audisi meskipun masih pandemi. Karena melalui lomba ini menjadi salah satu wadah bagi para siswa yang memang memiliki minat bakat dalam hal bercerita,” katanya.

(SB Kafi)