Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Kemendikbud Salurkan Kuota Pendidikan Tahun 2021, Begini Penjelasannya
Rincian Bantuan Kuota Pendidikan Kemendikbud (Foto: SS/kuota-belajar.kemdikbud.go.id

Kemendikbud Salurkan Kuota Pendidikan Tahun 2021, Begini Penjelasannya



Berita Baru, Jakarta – Kuota internet gratis tahun 2021 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kembali disalurkan mulai bulan ini. Hal ini berdasar pada respon positif oleh masyarakat terkait penyaluran bantuan kuota di tahun sebelumnya.

Bagi semua penerima bantuan kuota Kemendikbud pada November-Desember 2020 dan nomor tersebut masih aktif akan otomatis menerima bantuan kuota pada Maret 2021.

Mengutip dari Kompas.com, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makariem mengatakan, bantuan kuota gratis untuk pembelajaran jarak jauh (PJJ) akan disalurkan pada tanggal 11-15 setiap bulan dan berlaku selama 30 hari sejak diterima.

“Jadi di tahun 2021, kita akan memberikan kuota namun dengan giga yang lebih kecil daripada kuota belajar sebelumnya.” katanya.

Peserta didik PAUD mendapat 7 GB per bulan, peserta didik jenjang pendidikan dasar dan menengah mendapatkan 10 GB per bulan, serta pendidik PAUD dan jenjang pendidikan dasar dan menengah mendapatkan 12 GB per bulan. Adapun mahasiswa dan dosen mendapat 15 GB per bulan.

“Tetapi, kuota ini adalah kuota umum, jadinya dapat mengakses seluruh laman dan aplikasi,” jelas Nadiem dalam Pengumuman Bantuan Kuota Data Internet Tahun 2021 secara daring, beberapa waktu lalu.

Meski demikian, menurut pemberitaan resmi kuota belajar Kemendikbud,ada sejumlah aplikasi dan laman yang tidak dapat diakses menggunakan kuota tersebut, yakni situs yang diblokir oleh Kemenkominfo serta media sosial seperti Twitter, Instagram, dan Facebook.

Adapun YouTube masuk daftar laman dan aplikasi yang dapat diakses karena kini banyak guru yang melakukan pembelajaran melalui media tersebut.

 “Materi pembelajaran banyak dari YouTube, jadi ini kabar gembira. Meski giga lebih kecil, namun fleksibilitas penggunaan menjadi lebih tinggi,” terang Nadiem.

Nadiem menjelaskan, bagi yang nomornya berubah atau belum menerima bantuan kuota sebelumnya, masih bisa mendaftar untuk mendapatkan kuota mulai April 2021.

Sedangkan langkah yang perlu dilakukan adalah calon penerima melapor kepada pimpinan satuan pendidikan sebelum bulan April 2021 untuk mendapatkan bantuan kuota.

Selanjutnya, Pimpinan/operator satuan pendidikan mengunggah SPTJM untuk nomor yang berubah atau nomor baru pada situs https://vervalponsel.data.kemdikbud.go.id/ (untuk satuan pendidikan PAUD/DIKDASMEN) atau https://pddikti.kemdikbud.go.id/ (untuk jenjang Pendidikan Tinggi).

(Husein)