Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Meriah Puncak Acara Hari Jadi ke-197 Wonosobo

Meriah Puncak Acara Hari Jadi ke-197 Wonosobo



BERITABARU, WONOSOBO – Puncak Peringatan Hari Jadi ke-197 Kabupaten Wonosobo berlangsung meriah. Walaupun dihelat dengan sederhana, acara tahunan ini mampu menyedot animo masyarakat Wonosobo yang luar biasa, Minggu, (24/07/2022) di Alun-alun Wonosobo.

Anggota DPRD Kabupaten Wonosobo Suwondo Yudhistira, saat pembacaan sejarah Wonosobo menyampaikan, berdasarkan hasil tim peneliti dari Jurusan Sejarah Fakultas Sastra Universitas Gajahmada (UGM) Tahun 2008 menyebut, cikal bakal berdirinya Wonosobo tak lepas dari keberadaan tiga tokoh besar yaitu Kyai Kolodete, Kyai Karim, dan Kyai Walik. Ketiga sosok tersebut berkelana menempati daerah Dieng, Kalibeber, dan Wonosobo. 

Singkatnya, sejarah Wonosobo juga erat kaitannya dengan peristiwa Perang Diponegoro melawan Belanda pada 1825. Sehingga setiap 24 Juli, diperingati sebagai Hari Jadi lahirnya Wonosobo. 

“Sejarah berdirinya Kabupaten Wonosobo juga erat kaitannya dengan peristiwa Perang Diponegoro melawan bangsa Belanda pada 1825,” tuturnya.

Sementara itu, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat dalam sambutannya menyampaikan, di usianya yang memasuki hampir dua abad, menjadi momentum sebagai evaluasi menyeluruh terhadap semua yang sudah dilaksanakan. 

Lanjut Afif, saat ini masyarakat sedang dalam masa transisi akibat dampak pandemi yang berkepanjangan. Akibatnya, sendi-sendi ekonomi yang sempat terpuruk, perlu segera dibangkitkan.

Guna menghidupkan kembali sektor ekonomi yang sempat terpuruk, bupati mengajak untuk terus bersinergi antar semua stakeholder dan pemanfaatan maksimal potensi sumber daya optimal demi kemajuan dan kejayaan ekonomi Wonosobo mendatang. 

“Terus bersinergi antar semua stakeholder dan manfaatkan potensi sumber daya yang ada untuk kemajuan dan kejayaan ekonomi Wonosobo,” kata Afif. 

Ditambahnya, persoalan kemiskinan ekstrim dan stunting masih menjadi pekerjaan serius Pemkab Wonosobo. Sehingga diperlukan sinergitas yang kuat pula guna menuntaskan problematika tersebut. 

Lebih lanjut, tegas Afif, dengan tahapan mulai dibukanya Pasar Induk Wonosobo yang diawali pemberian Kartu Pedagang, Afif berharap mampu menjadi magnet penguat geliat ekonomi daerah yang baru guna ekonomi semakin tertata dan meningkatkan kemakmuran masyarakat Wonosobo. 

Sesuai dengan tema Gumregah Makaryo Sesarengan, ia berpesan kepada seluruh masyarakat untuk bergotong royong mewujudkan Wonosobo yang gemah ripah loh jinawi. 

Dibawah kepemimpinannya dengan Wakil Bupati Muhammad Albar, Afif menyampaikan terima kasih kepada tenaga kesehatan, jajaran TNI POLRI, BUMN dan BUMD, serta Aparatur Sipil Negara yang sudah berupaya optimal mewujudkan tata pengelolaan pemerintahan yang baik mewujudkan Wonosobo yang berdaya saing, maju, dan sejahtera. Juga kalangan akademisi, komunitas masyarakat, dan pers yang turut berkontribusi demi Wonosobo yang makmur dan sentosa. 

“Saya menyampaikan terima kasih kepada tenaga kesehatan, Jajaran TNI POLRI, BUMN dan BUMD, serta ASN yang telah berupaya optimal mewujudkan Wonosobo yang berdaya saing, maju, dan sejahtera, mari bekerja dengan sungguh-sungguh dan hati-hati,” ujarnya. 

Ia juga mengingatkan, masyarakat Wonosobo tetap menjaga kesehatan, menjalankan segala aturan atau kebijakan Pemkab, serta meningkatkan kewaspadaan. 

“Saya berpesan kepada masyarakat untuk terus menjaga kesehatan, mentaati segala kebijakan Pemkab, dan tingkatkan kewaspadaan,” tandasnya. 

Prosesi dilanjutkan penyerahan panji-panji oleh 15 Kecamatan secara simbolis. Penyerahan dilakukan oleh Danramil Sapuran Kapten Inf Sutarto kepada Dandim 0707 Wonosobo Letkol Inf Rahmat, Camat Sapuran Priswanto Wahyu Nugroho kepada Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, Kapolsek Sapuran AKP Widodo kepada Kapolres Wonosobo AKBP Eko Novan Presetyo Puspito, dan Sekretaris Camat Sapuran Beni Hermawan kepada Ketua DPRD Wonosobo Eko Prasetyo Heru Wibowo. Dilanjutkan dengan prosesi birat sengkala oleh Bupati Wonosobo, peges tumpeng, dan kembul bujana. 

Semarak Hari Jadi Wonosobo Ke-197 juga dimeriahkan oleh berbagai penampilan kesenian menarik seperti Tari Kolaborasi Daeng Lengger dan Kuda Kepang, persembahan tarian dari 8 Kecamatan, penampilan kesenian pemenang lomba FLS2N, Pantomim, dan Pemenang Lomba Tari dari BPPKBPPPA. Bazar pasar juga turut meramaikan hajatan tahunan tersebut.