Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Tanggapi Usulan Masyarakat, Bupati Blora Minta DPRD Bahas Raperda Pengarusutamaan Gender
Bupati Blora H. Arief Rohman,S.IP.,M.Si saat membuka acara Verifikasi Lapangan Anugerah Parahita Ekapraya (22/3) (Foto: Instagram @ariefrohman838)

Tanggapi Usulan Masyarakat, Bupati Blora Minta DPRD Bahas Raperda Pengarusutamaan Gender



Berita Baru, Blora – Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si, hadiri acara Verifikasi Lapangan Anugerah Parahita Ekapraya bersama dengan Kementerian PPPA yang dilakukan secara daring pada Senin (22/3) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora.

Pada acara tersebut, Arief meminta DPRD bisa segera melaksanakan pembahasan rancangan peraturan daerah (raperda) pengarusutamaan gender (PUG) sehingga bisa ditetapkan tahun ini juga.

Bupati menegaskan PUG memang sangat penting jika kita melihat komposisi kependudukan di Blora, yang mana perempuan memiliki porsi yang besar dalam menyukseskan proses pembangunan.

“Oleh sebab itu harus ada payung hukum untuk mewadahinya berupa perda. Kami mohon teman-teman DPRD bisa segera melakukan pembahasannya,” ucapnya.

Hal ini menurutnya sesuai dengan usulan masyarakat yang disampaikan dalam Musrenbang Keren (Kelompok Rentan) yang meliputi Perempuan, Lansia, Anak dan Difabel, yang menghendaki adanya Perda tentang PUG.

“Secara pribadi, saya sangat mendukung usulan tersebut agar keadilan dan kesetaraan gender di Kabupaten Blora mendapatkan kepastian hukum,” tuturnya.

Sebagaimana dituangkan dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gender, Pemerintah Kabupaten Blora juga telah menindaklanjui amanat tersebut dengan menerbitkan Peraturan Bupati Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Kabupaten Blora.

“Pada kesempatan ini Bupati menekanan kembali kepada semua kepala perangkat daerah bahwa meraih anugerah atau predikat bukan tujuan utama, namun jika penghargaan itu berhasil kita raih bersama-sama, maka hal tersebut menunjukkan komitmen bersama dan menandakan apa yang dikerjakan sudah sesuai standar yang telah ditetapkan.

“Ini tentunya menjadi penyemangat untuk bekerja lebih baik dalam pengarusutamaan gender,” kata Bupati.

Sementara itu, Ketua DPRD Blora yang diwakili Wakil Ketua DPRD, Mustofa, menyatakan kesiapannya untuk membahas raperda PUG.

“Segera saja diajukan drafnya nanti, agar bisa segera kita bahas bersama. Kami siap dan berkomitmen mendukung program PUG di Kabupaten Blora,” respon Mustofa.

Di tempat yang sama, Kepala Dinsos P3A, Kabupaten Blora, Dra. Indah Purwaningsih, M.Si, menyampaikan bahwa Penilaian Anugerah Parahita Ekapraya (APE) yang dilaksanakan hari ini adalah penilaian dari sisi perencanaan dan penganggaran Tahun 2020 yang mengakomodasi kebutuhan dan permasalahan perempuan dan laki-laki.

Hal ini untuk menjamin agar perempuan dan laki-laki mendapatkan akses, partisipasi, kontrol dan manfaat yang sama dalam pembangunan.

“Maka penganggaran yang responsif gender adalah pengalokasian anggaran berbasis kinerja pada kegiatan atau proyek tertentu, yang indikator input, output dan outcome-nya menjamin terpenuhinya kebutuhan atau aspirasi perempuan dan laki-laki untuk mewujudkan keadilan gender di Kabupaten Blora,” terang Indah.

(Husein)